Minggu, 25 Maret 2012

Disini Juga Ada: Lontong Sayur


Makanan ini dapat kita temui di food court dan hawker centre khusunya di stall "Nasi padang atau Malay Rice". Isinya terdiri dari lontong. 1 butir telur rebus. 1/2 potong tahu goreng, sayur-sayuran yaitu kol dan kacang panjang. Saat akan disajikan akan dibubuhi serundeng dan sambal nasi lemak.

Harganya sekita Sgd 2.50-sgd 3.50


Selasa, 20 Maret 2012

Mie Kopyok


Saya sudah pernah posting sich sebelumnya. Jadi untuk resep dapat dilihat di postingan sebelumnya di mie-kopyok
Dan berhubung dapat kiriman kerupuk beras mentah, sehingga akhirnya saya membuat mie kopyok lagi.

Untuk cabenya saya merebus cae rawit lalu di"gerus" dalam piring saat akan disajikan.

Kamis, 15 Maret 2012

Food Court: Pork Porridge (Bubur Babi)


Makanan yang satu ini juga mudah sekali dijumapi di semua food court di Singapore. Biasanya si penjual mempunyai beberapa pilihan yaitu bubur babi, bubur century egg, bubur ikan.

Khusus bubur ayam agak sulit dijumpai disini.

Harga bubur babi ini sekitar sgd 2.50-sgd 3.50 Dan isinya teridiri dari babi cacah yang dibentuk bola, irisan daging babi tipis, hati babi. Biasanya disajikan dengan telur, hanya saja telur mentah akan di pecahkan dalam mangkuk lalu dituangi bubur yang sudah matang. Dan saya kurang menyukai telur mentah karena terlalu amis, jadi setiap kali "order" saya selalu meminta tanpa telur dan hati babi (karena juga agak mentah). Untuk finishing akan dibubuhkan daun onclang, bawang merah goreng, kecap asin, merica dan tidak lupa irisan cakue.

Sabtu, 10 Maret 2012

Tong Seng Babi


Resep ini adalah turunan dari almarhum papah saya. Katanya waktu dia masih muda dulu, dia ke Palembang ada semacam tong seng kambing Semarang tetapi ala Palembang tanpa santan.  lalu oleh papah dimodifikasi dengan menggunakan babi karena papah ada darah tinggi.

Bahan:
  • 250gr daging babi (baluri dengan merica diamkan selama 15 menit)
  • 1/3 kol ( kubis)
  • cabe rawit hijau
  • bawang putih
  • kecap manis
  • merica
  • garam
Cara membuat:
  1. Tumis bawang putih yang sudah dirajang halus dengan minyak (agak banyakan karena untuk menumis babi sekalian)
  2. Setelah harum ketepikan di tepian wajan, masukkan babi dan oseng hingga matang
  3. Segera masukkan cabe rawit supaya layu
  4. Tambahkan irisan kol
  5. Tambahkan kecap (jangan kebanyakan supaya tidak terlalu coklat seperti kering tempe) dan garam
  6. Angkat dan sajikan
Note: Jangan tambahkan air..rasanya akan menjadi berbeda..apabila babi nempel di wajan, tambahkan minyak lagi. Dan kol juga akan dengan sendirinya menambah air jadi jangan tambah air.

Senin, 05 Maret 2012

Disini Juga Ada: LEPET


Tak disangka...tak di duga...ketika berbelanja ke Geylang Serai..ternyata ada 1 atau 2 kedai yang menjual lepet. Meskipun disini mereka memanggil dengan sebutan lepat...mirip kali ya...atau barangkali hanya di Semarang yang memanggil dengan nama lepet...(lidah Jawa)??

Untuk membelinya..kita harus membeli 1 bendel isi 5 biji dengan harga Sgd 2.70. Dan untuk lepet ini berisi kacang merah (kacang tolo)...tidak ada yang polosan..padahal saya lebih suka yang kosongan/polosan.

Kamis, 01 Maret 2012

Bubur Ketan


Sudah pernah saya posting sich sebetulnya. Tetapi karena saya masak lagi...jadi iseng-iseng photoin lagi.
Untuk resep dapat dilihat di postingan saya yang sebelumnya di bubur sumsum-ketan kinca.
Setiap kali makan bubur ini jadi ingat ibu penjual yang selalu lewat depan rumah. Setiap hari selalu ganti menu buburnya tetapi khusu bubur sumsum tiap hari ada. Jadi si ibu manggul 2 panci dan nenteng di tangan tas belanja isi botol santan, botol kinca, daun pisang.
Sudah lama tidak melihat si ibu ini karena setiap kali pulang Indonesia...pas kebetulan ngga liat si ibu lewat.


Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...